Peta Topografi: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya

Peta Topografi: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya

Peta Topografi
Peta Topografi Grand Canyon

Foto: Insan Pelajar/Peta Topografi: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya

Garut - Peta memiliki berbagai jenis berdasarkan fungsi dan tujuannya. Secara garis besar dapat mengenal peta terbagi menjadi peta umum dan peta khusus. Kali ini kita akan membahas salah satu jenis peta umum yaitu peta topografi, apa itu?

Mengutip dari Modul Geografi SMA Kelas X yang disusun oleh Fitri Sekar Lestari (2020), peta topografi adalah peta yang menggambarkan bentuk permukaan bumi. Peta topografi termasuk peta umum yang memiliki skala besar yaitu skala 1:5000 hingga 1:250.000.

Peta topografi menampilkan relief permukaan bumi yang digambarkan dengan garis-garis penghubung antar tempat dengan ketinggian yang sama. Nah, garis-garis ini disebut juga dengan garis kontur.

Baca juga:

Survey Hidrografi dan Bathimetri, Survey Laut  dangkal dan dalam?

 Adapun ciri-ciri garis kontur adalah:

  • Semakin rapat jarak antar garis artinya relief muka bumi semakin curam
  • Sebaliknya, jika jarak antar garis semakin jarang maka artinya relief yang Datar atau landai
  • Garis kontur yang bergerigi adalah tanda daerah yang ada lembah atau depresi bumi
  • Garis kontur yang sangat rapat, tandanya ada patahan di daerah tersebut

A. Fungsi Peta Topografi

Setelah mengetahui apa itu peta topografi, berikut ini fungsi peta topografi bagi manusia.

- Menunjukkan garis-garis kontur muka bumi dan perbedaan ketinggian di sejumlah wilayah

- Sebagai alat navigasi, peta topografi memberikan informasi terkait keberadaan, lokasi, dan jarak misalnya lokasi penduduk, rute jalan, dan lainnya

- Menampilkan variasi suatu wilayah mulai dari ketinggian kontur hingga tingkat vegetasi

- Peta topografi berfungsi untuk membantu dalam merencanakan tata guna lahan maupun perencanaan pembangunan

- Di dunia militer, peta topografi berfungsi memberikan informasi terkait unsur-unsur tempur untuk operasi

B. Jenis-jenis Peta Topografi

Terdapat tiga jenis peta topografi yang perlu kamu ketahui berdasarkan tujuannya. Simak penjelasan jenis-jenis peta topografi berikut ini:

1. Peta planimetri

Peta planimetri adalah peta yang menyajikan beberapa jenis unsur permukaan bumi tanpa penyajian informasi ketinggian. Biasanya, peta ini dibuat pada bidang datar misalnya kertas, kanvas, kain atau triplek. Serupa dengan peta pada umumnya, peta planimetri menggunakan simbol berupa bentuk hingga warna yang berbeda.

2. Peta kadaster

Peta kadaster adalah peta yang menyajikan informasi data terkait kepemilikan tanah, ukuran tanah, bentuk lahan, hak, batasan, dan tanggung jawab pada suatu wilayah. Peta ini biasanya memiliki skala antara 1:100 hingga skala 1:5000. Umumnya digunakan untuk mengelola hak atas tanah, nilai tanah, dan pemanfaatan tanah.

3. Peta batimetri

Peta batimetri adalah peta yang menyajikan informasi kedalaman dan bentuk dasar laut. Biasanya dimanfaatkan untuk menentukan jalur pelayaran yang aman, perencanaan pembangunan di pinggir pantai, hingga mendeteksi potensi bencana tsunami.

Baca juga:

Lidar Survey, Megukur Topografi dengan Cara Cepat, Akurat dan Efisien


C. Cara Membaca Peta Topografi

Selain dilengkapi dengan garis kontur, peta topografi juga menggunakan warna, garis, dan beberapa simbol. Namun peta topografi terlihat lebih berwarna-warni.

Secara umum, warna dalam peta ini terbagi menjadi warna area dan warna garis. Dilansir U.S Geological Survey, berikut beberapa warna pada peta topografi dan artinya:

- Garis hitam sebagai tanda fitur buatan manusia, misalnya rel kereta api, perbatasan, jalur transmisi listrik, atau jalan setapak.

- Garis coklat sebagai garis kontur topografi

- Garis ungu menggambarkan pembagian fitur permukaan bumi seperti jalan baru, pemukiman baru, atau bendungan baru

- Garis merah yaitu batasan suatu lahan maupun jalan penting

- Garis biru artinya fitur hidrologi seperti danau, sungai, irigasi, elevasi dasar laut, atau kedalaman laut

- Garis hijau yaitu menggambarkan tingkat vegetasi

- Garis abu-abu atau merah menggambarkan kepadatan bangunan

Sekian penjelasan terkait peta topografi mulai dari pengertian, fungsi hingga cara membaca peta topografi yang perlu kamu ketahui. Selamat belajar, Topografier

Baca artikel Lain, "Mengenal Topografi, Peta Topografi dan Fungsinya " selengkapnya https://jasatopografigarut.blogspot.com/2023/07/peta-topografi-pengertian-fungsi-dan.html.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Topografi, Peta Topografi dan Fungsinya